HMPS HTN KABINET NAPOLEON TOLAK RUUTNI

Tolak UU TNI

Ribut-ribut soal revisi UU TNI memang apa sih dampaknya bagi kita mahasiswa dan masyarakat? Yah dampaknya adalah, tentara bisa masuk ke lebih banyak jabatan sipil, mulai dari kementerian, lembaga negara, sampai BUMN, dan itu sangat berbahaya bagi negara kita .

Dulu di zaman orde baru, tentara punya 2 fungsi: menjaga keamanan, dan ikut mengatur pemerintahan. Hasilnya, pemerintah jadi sulit di kritik, seperti pada saat mahasiswa yang protes soal korupsi dan ketidakadilan, mereka malah di tangkap, di intimidasi bahkan ada yang hilang tanpa kabar. Media juga tidak bisa sebebas sekarang jika ada koran atau majalah yang terlalu vokal bisa langsung di larang terbit.

Rakyat tidak mempunyai banyak ruang berpendapat apalagi kita mahasiswa, karena semua harus sesuai dengan kepentingan penguasa. Nah sekarang revisi ini bisa membuka jalan ke arah seperti itu lagi. Jika tentara bisa masuk ke jabatan sipil dan punya peran besar di pemerintahan, maka kontrol terhadap kebijakan bisa semakin terbatas.

Kritik dari masyarakat atau mahasiswa dan media bisa di anggap gangguan dan bukan tidak mungkin kita akan melihat aturan-aturan yang membuat suara rakyat semakin di redam. Apalagisebagai mahasiswa dan rakyat biasa ini bisa berpengaruh ke banyak hal seperti, ketika ada keputusan yang tidak adil kita protes di media sosial atau melakukan aksi demontrasi untuk menyampaikan aspirasi tapi malah kita di anggap mengganggu stabilitas negara. Jika tentara semakin dominan di birokrasi, budaya pemerintahan bisa menjadi lebih kaku, tidak transparan dan sulit untuk di kritik.

Kita bisa kehilangan hak untuk mengawasi kebijakan karena semuanya serba tertutup dan sulit di akses. Jadi revisi ini bukan cuma urusan internal tapi juga menyangkut masa depan demokrasi kita. maka dari itu revisi ini harus di tolak.

HMPS HTN Kabinet Napoleon menolak penuh UU TNI !!

PENULIS : AFIN SUHAYAT ( KETUA UMUM HMPS HTN)